belom tau judul

inilah keajaiban itu,Cintaku
hakekat muasaldari tiada kembali tiada

di luar sana

daun-daun gugur dipeluk musim
dan langit timbul tenggelam menelan cahaya

tapi engkau, Cintaku
tak bergeming dari pusingan bintang-bintang


kita baka dalam cinta, kita fana dalam cinta
dan sebagai yang pernah pergi, kita kembali
dan sebagai yang pernah lelah, kita istirah

kembali ke belaian kasih semesta

Sepotong Senja Untuk Pacarku (Cerpen Pililihan Kompas 1993)

Alina tercinta,
Bersama surat ini kukirimkan padamu sepotong senja–dengan angin, debur ombak, matahari terbenam, dan cahaya keemasan. Apakah kamu menerimanya dalam keadaan lengkap?

Seperti setiap senja di setiap pantai, tentu ada juga burung-burung, pasir yang basah, siluet batu karang, dan barangkali juga perahu lewat di jauhan. Maaf, aku tidak sempat menelitinya satu persatu. Mestinya ada juga lokan, batu yang berwarna-warni, dan bias cahaya cemerlang yang berkeretap pada buih yang bagaikan impian selalu saja membuat aku mengangankan segala hal yang paling mungkin kulakukan bersamamu meski aku tahu semua itu akan tetap tinggal sebagai kemungkinan yang entah kapan menjadi kenyataan.

Warna Aura Shalat

Shalat, seperti yang kita umat muslim tahu, adalh tiangnya agama dan  merupakan rukun iman yang ke 2. Akan sah keIslaman kita bila hari-hari kita diwarnai oleh 5 shalat fardu dan beberapa  shalat-shalat sunah lainnya. banyak dari kita yang sudah mengerti bahwasannya shalat itu menyehatkan jiwa dan raga. gerakan-gerakan shalat membuat kita berolah raga secara sederhana namun besar manfaatnya. seperti yoga bagi orang hindu, shalat adalah saran mengolah tubuh sekaligus mengisi ruh kita dengan Tuhan.

Namun tahukah kita bahwa baru-baru ini shalat tidak hanya dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita (karna stretching pada saat shalat)? Ternyata, selain berhubungan dengan tubuh shalat pun berhubungan dengan resonansi alam, dan mempengaruhi terhadap diri kita secara internal maupun eksternal.

Beliau ini, Mohd. Nashuha Jamidin (Wallahu 'alam hoax atau tidak), merupakan seorang dokter yang menggabungkan ilmu Sains yang dia punya dengan ilmu agama. Beliau berkata, waktu solat sebenarnya menunjukkan perubahan tenaga alam ini yang boleh diukur dan diserap melalui perubahan warna alam. Fenomena perubahan warna alam itu adalah sesuatu yang tidak asing bagi mereka yang terlibat dalam bidang fotografi.